Sabtu, 13 Februari 2016

Cara Dasar Dan Mengenal Sketch Up



1. Cara Menginstall Sketchup


1. Buka folder download file Sketchup yang sudah anda download
2. Jalankan dengan double klik icon installer Sketchup
3. Next next saja
4. Sketchup pun terbuka hingga tampilan seperti gambar dibawah, lalu klik "Start using Sketchup"
 



5. Akan muncul jendela Sketchup untuk menggambar 3D



Setelah berhasil terinstall dan sudah terbuka, baru kita bicarakan langkah langkah membuat gambar 3D menggunakan Sketchup.


2.   Lembar Kerja Google Sketchup

Sebelum mulai memasuki pembahasan Google Sketchup, ada baiknya kita mengenal lebih dahulu bagaimana tampilan Sketcup itu, beserta beberapa istilah-istilah umum yang akan digunakan dalam membuat grafis. Beberapa istilah umum yang diberikan pada gambar di bawah ini akan banyak digunakan dalam pembahasan selanjutnya, sehingga akan lebih baik bila kita melafalkannya dengan baik.


Unsur-unsur utama layar Google Sketchup :

Title Bar, menampilkan judul program dan dokumen aktif atau nama file dari lembar kerja yang aktif.
Menu Bar, adalah sederetan menu-menu yang terdapat dalam Google Sketchup.
Toolbar, merupakan sederetan tool-tool (gambar) yang mewakili perintah dan berfungsi untuk mempermudah dan mengefisienkan pengoprasian program.
Drawing Area, adalah area kosong yang berfungsi untuk area menggambar.
Status Bar, digunakan untuk memuat informasi mengenai tool yang sedang digunakan atau sedang aktif.


3. Fungsi dari tiap tiap Icon di Toolbar Sketchup



Menu toolbar Sketchup seperti gambar diatas masing masing mempunyai yang berbeda beda. Saya akan memberikan informasi nya satu persatu.

  1. Select
Select berfungsi untuk memilih atau mengklik salah satu bagian atau jika ingin memilih 2 bagian atau lebih, tekan CTRL + Klik bagian.

  2. Line
Line berfungsi untuk membuat garis pada jendela gambar. Caranya hanya dengan klik menu ber icon pensil ini, lalu klik pada bagian yang ingin dibentuk garis.

Cara membuat garis juga bisa:
1.     Klik icon line  pada layar (atau tekan “L” pada keyboard)
2.     Klik pada layar sebagai titik pertama
3.     Ketik panjang garis sesuai sumbu yang diinginkan.
4.     Tekan enter pada keyboard.


  3. Rectangle
Rectangle berfungsi untuk membuat bentuk persegi ataupun persegi panjang, dengan otomatis. Kita hanya tinggal mengatur lebar dan panjangnya.

Cara:
1.     Ketik “R” pada keyboard.
2.     Pilih dan klik titik awal pada layar.
3.     Ketik (ukuran horizontal),(ukuran vertical) enter. Masalnya 30,50 Enter.
4.     Tekan spasi untuk menyelesaikan perintah.


  4. Circle
Circle berfungsi untuk membuat sisi lingkaran dengan otomatis. Kita tinggal mengatur radius atau jari-jari nya.

Cara:
1.     Ketik “C” pada keyboard.
2.     Klik tempat lingkaran.
3.     Ketik radius yang diinginkan. Enter

 
  5. Arc
Arc berfungsi untuk membuat garis lengkung pada bagian, dengan bentuk seperempat, sepertiga atau setengah lingkaran. Bisa diatur sendiri.

Cara:
1.     Ketik “A” pada keyboard.
2.     Pilih titik pertama, kedua dan ketiga pada layar.


  6. Make Component
Make Component berfungsi untuk membuat beberapa objek menjadi 1 komponen. Kalau belum mengerti, maksudnya, misalkan anda menggambar berbagai bidang. Setelah anda select beberapa bidang tersebut lalu anda klik Make Component, bidang bidang tersebut akan menjadi satu.

  7. Eraser
Eraser berfungsi untuk menghapus garis atau bidang yang terbentuk.
Cara:
1.     Ketik “E” pada keyboard.
2.     Pilih Obyek yang akan dihapus.

  8. Tape Measure Tool
Tape Measure Tool berfungsi untuk mengukur bidang atau garis atau menandai jarak pada setiap bidang.

  9. Paint Bucket
Paint Bucket berfungsi untuk memberikan warna atau texture pada bidang.

10. Push / Pull
Push / Pull berfungsi untuk memberikan efek 3 dimensi dengan membuat bidang jadi mempunyai panjang lebar dan tinggi. Caranya dengan klik icon Push / Pull lalu klik bagian yang akan dinaikkan atau diturunkan, setelah itu arahkan ke atas untuk menaikkan atau arahkan kebawah untuk menurunkan.

11. Move
Move berfungsi untuk memindahkan bidang yang telah di Select, memindahkan titik untuk meluruskan dan bisa juga memindahkan 2 bagian atau lebih dengan CTRL + klik beberapa bagian tersebut, lalu dipindahkan.

Cara lain juga bisa digunakan:
1.     Pilih Obyek yang dipindahkan.
2.     Ketik “M” pada keyboard.
3.     Klik pada titik acuan pertama.
4.     Klik pada titik acuan kedua(ukuran).


12. Rotate
Rotate berfungsi untuk mengubah / memutar sebuah bidang ke arah yang telah kita tentukan.

Cara:
1.     Pilih Obyek yang diputar.
2.     Ketik “Q” pada keyboard.
3.     Klik pada titik sumbu.
4.     Ketik sudut, Enter.


13. Offset
Offset berfungsi untuk membuat bidang setelah bidang pertama dibuat tepat diatas bidang pertama dengan skala yang berbeda.

Cara:
1.     Ketik “F” pada keyboard.
2.     Tentukan sisi obyek dan arah Offset (kedalam atau keluar).
3.     Ketik jarak yang dikehendaki, Enter.


14. Orbit
Orbit berfungsi untuk melihat kesekeliling bagian atau bisa juga diartikan dengan mengorbit bidang untuk di lihat keseluruhan.

15. Pan
Pan berfungsi untuk melihat beberapa bagian dengan cara menggeser kamera.

16. Zoom
Zoom berfungsi untuk memperdekat atau menjauhkan kamera dari bidang untuk melihatnya.

17. Zoom Extends
Zoom Extends berfungsi untuk melihat tampilan bidang dari segi random, atau acak.

18. Mirror 
Mirror adalah perintah yang digunakan untuk mencerminkan suatu obyek dengan sumbu tertentu.

Cara:
1.     Pilih obyek yang akan dicerminkan.
2.     Klik kanan pada obyek
3.     Pilih flip along, dan pilih sumbu yang kita inginkan.

 
19. Copy
Copy  adalah perintah yang digunakan untuk menggandakan obyek.

Cara:
1.     Pilih Obyek yang digandakan .
2.     Ketik “M” pada keyboard.
3.     Klik pada titik acuan pertama.
4.     Tekan Ctrl pada keyboard
5.     Klik pada titik acuan kedua(ukuran) Enter.

 
20. Skala
Skala  adalah perintah yang digunakan untuk memperbesar atau memperkecil    obyek.

Cara:
1.     Pilih Obyek yang di skala.
2.     Ketik “S” pada keyboard.
3.     Klik dan geret titik skala sesuai keinginan (atau ketik skala yang kita inginkan, misalnya 2 untuk pembesaran obyek 2x)



Itulah beberapa fungsi fungsi dari tiap tiap icon toolbar Sketchup yang saya ketahui. Setelah anda mengetahui fungsi fungsinya, baru saatnya menggambar 3D.


4. Teknik Dasar Menggambar 3D Menggunakan Sketchup

A. Membuat Balok

1. Klik icon kotak (Rectangle) lalu gambar pada bidang seperti gambar dibawah

 
2. Bidang akan menghitam lalu klik Push/Pull atau icon yang lambangnya kotak dengan panah keatas.

3. Klik bidang persegi yang sudah digambar menggunakan Push/Pull lalu tarik keatas.

 
4. Balok pun sudah jadi dan siap dibentuk bentuk


B. Membuat Sebuah Ruang

Setelah balok jadi, mari kita buat sebuah ruangan yang mirip dengan rumah
1. Gambar garis dari balok yang tadi sudah dibuat dengan menggunakan Rectangle, lakukan seperti gambar dibawah

 
2. Klik Push/Pull lalu dorong bagian persegi yang paling tengah kebawah, tahan kursor lalu arahkan ke sisi balok bagian bawah hingga ada tulisan "On Edge" lalu lepas


3. Jadi sudah ruangan yang mirip seperti bak yang terbuat dari balok tadi

 
Setalah jadi ruanganya, mari kita buat balok balok melayang yang mirip seperti tangga.


C. Membuat Balok Melayang

1. Gambar persegi persegi kecil disisi bidang paling belakang. Lakukan seperti gambar


Buat mengunakan Rectangle sama seperti buat persegi tadi.

2. Tarik satu satu persegi persegi kecil hingga muncul keluar

 
Setelah buat balok yang pertama, pada balok yang kedua ketika ditarik arahkan kursor sampai sisi atas balok pertama hingga muncul tulisan "midpoint".

3. Sudah jadi balok balok melayang yang mirip tangga

Silahkan dilihat lihat gambar 3D buatan anda dengan lebih detail menggunakan tool "Orbit"
Setelah itu, bisa anda edit edit lagi balok balok tersebut. Hingga bisa menjadi sebuah rumah yang utuh.



Daftar pustaka


Tidak ada komentar:

Posting Komentar